Jumat, 28 Maret 2014

KUNJUNGAN KERJA DANKORPASKHAS KE DENHANUD 473 PASKHAS.

         Komandan Korp Pasukan Khas Tni AU Marsda TNI  A. Harpin Ondeh SH. beserta Ketua PIA Ardya   Garini    Gabungan IV Korpaskhas Ny. Janti Harpin Ondeh melaksanakan Kunjungan kerja ke Batalyon Komando 465 Paskhas dan Detasemen Hanud 473 Paskhas, Lanud Supadio, Pontianak, Senin (17/3/2014).

         Dalam kesempatan ini Dankorpaskhas di dampingi Irjen Korpaskhas Kolonel Psk Eka Bagus LSP., Danyonko 465 Paskhas dan Dandenhanud 473 Paskhas melaksanakan pemeriksaan alat persenjataan dan perlengkapan yang digunakan oleh prajurit Batalyon Komando 465 Paskhas, Selanjutnya Dankorpaskhas memberikan pengarahan kepada seluruh anggota Batalyon 465 Paskhas dan Detasemen Hanud 473 Paskhas beserta keluarga.

    Dalam pengarahanya Dankorpaskhas menekankan kepada seluruh anggota beserta keluarga, yang pertama agar seluruh anggota tetap solid dan loyal terhadap atasanya baik itu langsung maupun tidak langsung dengan begitu maka akan terus terjaga rasa saling peduli terhadap sesama anggota TNI dan keluarganya. Yang kedua supaya supaya semua prajurit Korpaskhas mempunyai jiwa Militan yhang tinggi dengan tidak menghitung untung rugi dalam setiap melaksanakan tugasnya. yang ketiga setiap prajurit Korpaskhas profesional di bidangnya masing - masing karena dengan profesionalisme maka Korpaskhas akan semakin berkembang kedepanya. yang keempat setiap anggota Korpaskhas dan keluarganya harus selalu dekat dengan masyarakat dan berbuat baik dimanapun berada, karena dengan begitu maka paskhas akan di kenal dan di cintai oleh Masyarakat dan di banggakan di kalimantan Barat.

     Diakhir pengarahanya yang singkat namun sangat berati bagi seluruh anggota Batalyon Komando 465 Paskhas dan Detasemen Hanud 473 Paskhas, Dankorpaskhas juga menghimbau kepada seluruh anggota kepada istri anggota paskhas untuk mensukseskan pemilu 2014 dantidak Golput. demikian juga himbauan kepada seluruh prajurit paskhas untuk tetap menjaga netralitas TNI dan tidak mempengaruhi keluarganya dalam pemilu 2014.







Kamis, 27 Maret 2014

LATIHAN UJI TERAMPIL PERORANGAN ANGGOTA DENHANUD 473 PASKHAS TW 1 TA.2014


  Materi Gerperko

Materi Halang Rintang

 Materi Halang Rintang

Pelaksanaan Lempar Sangkur

 Pelaksanaan Hanmars

 Pelaksanaan hanmars

 Pelaksanaan Lintas Medan

 Pelaksanaan Lintas Medan
'
 Pelaksanaan IMPK

 Pelaksanaan IMPK

Pelaksanaan Rappeling

 Pelaksanaan Fastroop

Pelaksanaan Renang

KUNJUNGAN DANWING III DI MARKAS DETASEMEN HANUD 473 PASKHAS " KUNTA WIJAYANDANU"

Danwing III Paskhas didampingi Dandenhanud 473 Paskhas dalam kunjunganya ke Markas Denhanud 473 Paskhas.


Komandan Wing III Paskhas Kolonel Psk Budi Sumarsono beserta istri yang merupakan Ketua PIA Ardya Garini Cabang 4 Gabungan IV Wing III Paskhas melaksanakan kunjungan kerja ke Markas Detasemen Hanud 473 Paskhas. Kamis 13/2/2014 dalam rangka meninjau langsung terjun penyegaran statis dan freefall yang dilaksanakan oleh anggota Batalyon Komando 465 Paskhas dan Detasemen Hanud 473 Paskhas pada hari jumat (14/2/2014). Turut hadir dalam rombongan Asops Kas Korpaskhas Letkol Psk Denny Muis, Aslog Kas Korpaskhas Kolonel Kal  Hidayat Januardi, Kalamja Korpaskhas Letkol Psk MA. Silaban dan Kakum Korpaskhas Letkol Sus Agung.

Rombongan tiba di lanud Supadio Pontianak Pukul 13.50 WIB dengan menggunakan pesawat C130 - 1326H disambut oleh Kadis Ops Lanud Supadio Letkol Pnb Denny H, Danyonko 465 Paskhas Letkol Psk Soleh S.pd M.M. dan Dandenhanud 473 paskhas Letkol Psk I Ketut Setia Budi beserta para Perwira Staf Yonko 465 dan Denhanud 473 Paskhas.

Kunjungan ini dimaksutkan untuk meninjau langsung situasi, kondisi dan kesiapan Detasemen Hanud 473 Paskhas serta media yang efektif bagi komando atas untuk menyampaikan pokok - pokok  kebijaksanaan dan informasi penting  yang perlu dan harus diketahui oleh jajaran di bawahnya.

Pengarahan Danwing III Kepada Seluruh Anggota Beserta keluarga.

Dalam pengarahanya danwing III Paskhas menekankan empat hal yang prajurit dan keluarganya perlu dipedomani diantaranya netralitas dalam pemilu, hindari anggota dan keluarganya dari narkoba, jalin komunikasi yang baik di dalam keluarga dan tingkatkan semangat dalam berdinas. selanjutnya pengarahan dilanjutkan oleh Asops Kas Korpaskhas, Aslog Kas Korpaskhas, Kalamja dan Kakum Korpaskhas. Seluruh Anggota mencatat dan menyimak dengan seksama pesan - pesan yang disampaikan dalam pengarahan tersebut.(oji)

KEGIATAN OLAH RAGA UMUM ANGGOTA DENHANUD 473 PASKHAS

 Pertandingan Sepak Bola Gabunga Perwira Bintara vs Tamtama 
Anggota Denhanud 473 Paskhas.

       Olah raga merupakan hal terpenting yang harus di sadari oleh semua orang termasuk anggota Denhanud 473 Paskhas.selain untuk menjaga  stamina dan kebugaran tentunya akan menunjang kesehatan. Hal ini disadari betul oleh semua anggota Detasemen Hanud 473 Paskhas dan disela - sela kesibukan tugas, mereka menyempatkan untuk mengadakan pertandingan sepak bola antara team 1 yang terdiri dari gabungan Perwira dan Bintara melawan Team 2 yaitu team Tamtama. 
        

Penjaga Gawang team 1 yang kali ini harus bersusah payah menjaga gawang nya dari gempuran Team 2.

Pertandingan berjalan cukup sengit namun tetap me-nomorsatu-kan  Sportivitas, menang atau kalah bukan tujuan dari pertandingan ini namun hal terpenting yang di dapat dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan kekompakan dan kerjasama dalam satu team demi tercapainya sebuah tujuan, serta menjaga stamina dan kesehatan untuk nenunjang kinerja anggota Denhanud 473 Paskhas.(oji)

Selasa, 04 Maret 2014

cikal bakal denhanud 473 paskhas

Berdasarkan Peraturan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor 2 Tahun 2013 tentang Validasi Organisasi dan Tugas Korpaskhas dan Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor 6 Tahun 2013 tanggal tentang Validasi Organisasi Korpaskhas, maka tanggal 17 Oktober 2013 telah dilaksanakan pengukuhan atas organsasi dan tugas Korpaskhas yang baru yaitu peningkatan status Detasemen Bravo 90 menjadi Satuan Bravo 90, peningkatan Tim Aksus, Tim Intel dan Tim Baniksu masing-masing menjadi Detasemen, Perubahan status Wing III Diklat menjadi Pusdiklat Paskhas, pembentukan dua Detasemen Matra (berasal dari kompi matra Yon 461 dan 464), pembentukan satuan baru Detasemen Hanud, pembentukan satuan baru Wing III, pembentukan satuan baru Yon 469 dan perubahan status semua batalyon Paskhas yang selama ini bersifat komposit menjadi lebih spesifik yakni batalyon komando (yonko 461-469).
Detasemen Hanud 473 Paskhas sendiri berada di wilayah pulau Kalimantan Barat tepatnya Di daerah kota Pontianak.


senjata triple Gun

senjata oerlikon sky shield
oerlikon sky shield

TNI Angkatan Udara segera memasang sistem pertahanan penangkis serangan udara modern, di Pangkalan Udara: Adisucipto – Yogyakarta, Supadio – Pontianak, Hasanuddin – Makassar dan Jakarta/Greater. Pengiriman enam baterai Oerlikon Skyshield dari Rheinmetall Air Defence Swiss dilakukan tahun 2013 / 2014, setelah dipesan tahun 2009.
Oerlikon Skyshield TNI AU mengkombinasikan auto twin canon 35 mm dengan rudal anti seragan udara jarak pendek (kemungkinan 2 x 4 peluncur), untuk merontokkan pesawat maupun rudal yang datang. Meriam otomatis ini siap menembakkan 1000 peluru / menit, jika dipasang peluru standar.
Sistem penangkis serangan udara Skyshield bisa dihubungkan dengan sistem pertahanan udara lainnya, membuat jangkauan radar lebih luas dan efektif, sekaligus mengembangkannya pertahanan titik menjadi pertahanan wilayah /area.
Harga enam baterai Oerlikon Skyshield (sistem radar, senjata, pemeliharaan dan training) diperkirakan 113 juta Euro.
Kunci dari kehebatan Oerlikon Skyshield ada di amunisi AHEAD (Advanced Hit Efficiency and Destruction) 35 mm yang ditembakkan dari dua meriam kembarnya. Peluru 35 mm AHEAD dari Rheinmetall Oerlikon akan menyembur dan membentuk semacam perisai (metal spin-stabilised projectiles) saat berada di dekat target. Ibarat seorang nelayan melemparkan jaring ke seekor ikan. Perisai itulah yang akan menghantam dan merusak rudal/ pesawat yang datang. Rheinmetall menyebut kemampuan ini sebagai: “Skyshield” alias perisai udara.
Amunisi Ahead bisa juga ditembakkan dari twin 35mm GDF series towed anti-aircraft guns yang dimodifikasi, untuk meningkatkan kemampuan mereka terhadap target yang kecil. Sejumlah konsumer Rheinmetal juga mengambil opsi ini untuk upgrade alutsista mereka dengan biaya yang lebih murah. Khusus untuk Denmarkd dan Venezuela, mereka memesan Oerlikon Skyshield Revolver Gun, versi pertahanan pantai.
Jerman terus mengembangkan Skyshield ini dengan memunculkan versi terbaru yakni Rheinmetall MANTIS (Modular, Automatic and Network-capable Targeting and Interception System). MANTIS didisain sebagai garda terdepan untuk melindungi aset sipil maupun militer dari ancaman serangan yang terkecil, termasuk mortir, karena memiliki kemampuan:counter-rocket and mortar (C-RAM). Sejauh ini ujicoba Mantis sukses mencegat serangan artileri, mortir dan tentunya roket.
Skyshield merupakan Short Range Air Defence yang dikembangkan oleh Oerlikon Contraves Swiss yang kini menjadi anak perusahaan Rheinmetall group, Jerman.
35mm-1000_Millennium_FCS
Amunisi AHEAD Skyshield
Amunisi AHEAD Skyshield
Canon Oerlikon 35mm
Canon Oerlikon 35mm